Interior Gothic itu Aesthetic

Author

Gothic adalah seni keindahan era medieval yang sangat historis, alias bersejarah.

Gaya desain dan arsitektur gothic sangat populer dan digemari pada masanya. Gothic style menawarkan suasana yang elegan sekaligus misterius dan sedikit mistis.

Interior gothic mulai berkembang pada 1700 an di Eropa, dan menjadi salah satu gaya desain interior dan arsitektur yang sangat populer, serta digemari banyak orang pada saat itu. Tidak terkecuali di Amerika pada 1800 an.

Menurut beberapa sumber, gaya desain ini pada masanya disebut juga sebagai gaya Perancis atau French style. Memiliki beberapa kesamaan fundamental dengan gaya desain klasik ala Perancis.

Desain interior dengan gaya gothic ini ditandai dengan penggunaan unsur warna hitam atau gelap yang tegas pada dinding, lantai, dan langit-langit. Menggunakan jendela vertikal yang besar, lengkap dengan gorden yang menampilkan suasana klasik nan mewah, furniture, serta aksesoris, dan dekorasi-dekorasi yang khas dan ikonik.

Soal pencahayaan menjadi salah satu faktor terpenting dalam interior gothic. Namun, tidak dalam tampilan visual atau tercitrakan menjadi susana ruangan yang gelap dengan penggunaan pencahayaan lilin yang dominan misalnya. Atau penggunaan lampu seminimal mungkin. Tidak, untuk mendapatkan suasana gothic tidak seperti itu.

Interior Gothic: Keanggunan yang Misterius

Gothic adalah seni keindahan era medieval yang menawan dan penuh sejarah. Gaya desain dan arsitektur Gothic menawarkan atmosfer yang elegan sekaligus misterius dan sedikit mistis.

Gaya interior Gothic mulai berkembang pada abad ke-17 di Eropa dan menjadi salah satu gaya desain interior dan arsitektur yang sangat populer. Tidak hanya di Eropa, tetapi juga di Amerika pada abad ke-18. Gaya ini sering disebut juga sebagai gaya Perancis atau French style, dengan beberapa kesamaan fundamental dengan desain klasik ala Perancis.

Ciri Khas Interior Gothic:

  1. Penggunaan Warna Gelap: Dinding, lantai, dan langit-langit sering dicat dengan warna hitam atau gelap yang tegas, menciptakan suasana yang kuat dan dramatis.
  2. Jendela Vertikal Besar: Ruangan Gothic sering memiliki jendela vertikal besar yang memancarkan suasana klasik dan mewah. Gorden-gorden yang digunakan juga menampilkan nuansa yang elegan dan khas.
  3. Furniture dan Aksesoris Khas: Furniture, aksesoris, dan dekorasi-dekorasi dalam interior Gothic memiliki karakteristik yang khas dan ikonik, sering kali menampilkan detail-detail yang rumit dan ornamental.
  4. Pencahayaan Dramatis: Pencahayaan memainkan peran penting dalam interior Gothic. Meskipun menggunakan warna gelap, suasana ruangan tidaklah suram dan gelap. Sebaliknya, pencahayaan dramatis memberikan atmosfer yang menawan dan misterius.

Gothic interior tidak hanya menciptakan suasana yang misterius, tetapi juga menawarkan keanggunan dan keindahan yang tak tertandingi. Dengan perpaduan elemen-elemen yang dramatis dan klasik, interior Gothic menjadi sebuah karya seni yang menakjubkan dan memikat.

NARK+ Design Bureau